Hai, Semua! Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Tokutei Ginou atau Specified Skilled Worker (SSW), kan? Tapi tahukah kamu bagaimana program ini bermula? Apa saja sektor pekerjaan yang tersedia, dan bagaimana bedanya dengan program magang (Ginou Jisshuu)? Yuk, cari tahu lebih dalam lewat ulasan berikut ini!
Apa Itu Program Tokutei Ginou?
Tokutei Ginou adalah salah satu jenis visa kerja di Jepang yang ditujukan bagi tenaga kerja asing dengan keahlian tertentu. Jenis visanya terbagi menjadi dua kategori, yaitu SSW I dan SSW II.
Program ini membuka peluang bagi kamu yang ingin bekerja di Jepang dengan keahlian spesifik seperti konstruksi, pertanian, perikanan, dan lainnya, tanpa harus melalui jalur magang atau jalur profesional yang umumnya memiliki syarat lebih kompleks, terutama bagi pemula.
Latar Belakang Lahirnya Tokutei Ginou
Meskipun program ini mulai berlaku sejak 1 April 2019, dasarnya telah dimuat dalam amandemen Undang-Undang Pengendalian Imigrasi dan Pengakuan Pengungsi yang disahkan pada Desember 2018.
Kebijakan ini lahir sebagai respon terhadap krisis tenaga kerja di Jepang, yang disebabkan oleh semakin menurunnya jumlah penduduk usia produktif akibat penuaan populasi. Melalui visa SSW, para pekerja asing diberikan hak dan kewajiban yang sejajar dengan pekerja lokal Jepang di sektor-sektor yang kekurangan tenaga kerja.
Keuntungan Mengikuti Program Tokutei Ginou
Visa Tokutei Ginou menawarkan berbagai keuntungan yang menarik, seperti:
-
Durasi kontrak kerja yang relatif panjang
-
Gaji, tunjangan, dan hak cuti setara dengan pekerja Jepang
-
Asuransi kesehatan dan perlindungan hukum
-
Hak untuk pindah perusahaan selama masih di sektor kerja yang sama — keistimewaan ini tidak bisa didapatkan di program magang.
Daftar Sektor yang Termasuk Dalam Program SSW
Sejak peluncurannya pada 2019 hingga 2022, program ini mencakup 14 sektor pekerjaan, di antaranya:
-
Perawatan lansia
-
Konstruksi
-
Perhotelan
-
Pertanian
-
Perikanan
-
Restoran
-
Industri penerbangan
-
Pemeliharaan mobil
-
Pembersihan gedung
-
Pengolahan makanan
-
Pembuatan kapal
-
Industri elektronik dan lainnya
Namun sejak Mei 2022, jumlah sektor di sederhanakan menjadi 12, dengan beberapa bidang digabung menjadi satu, seperti komponen mesin, mesin industri, dan elektronik informasi yang kini menjadi satu kategori.
Apa Bedanya Tokutei Ginou dan Program Magang (Ginou Jisshuu)?
Agar tidak tertukar, yuk simak beberapa perbedaan mendasar antara SSW dan Ginou Jisshuu:
-
Tujuan program
-
Magang (Ginou Jisshuu) bertujuan untuk transfer keterampilan dan teknologi agar bisa diterapkan di negara asal.
-
Tokutei Ginou bertujuan untuk mengisi kekosongan tenaga kerja profesional di Jepang.
-
-
Syarat sertifikasi
-
SSW mengharuskan peserta memiliki sertifikat skill dan kemampuan bahasa Jepang (JFT Basic A2 atau JLPT N4).
-
Sementara program magang, umumnya tidak mewajibkan sertifikat, kecuali untuk bidang tertentu.
-
-
Gaji dan benefit
-
Gaji di bawah visa Tokutei Ginou setara dengan pekerja lokal Jepang, lebih tinggi dibandingkan program magang.
-
Hak cuti, tunjangan, dan perlindungan hukum juga lebih komprehensif.
-
-
Mobilitas kerja
-
Peserta program SSW bisa pindah perusahaan, asalkan dalam sektor yang sama.
-
Peserta magang tidak memiliki fleksibilitas ini.
-
Tertarik Bekerja di Jepang Lewat Jalur Tokutei Ginou?
Nah, setelah tahu lebih banyak soal Tokutei Ginou, bagaimana menurut kamu, ASquad? Apakah kamu siap memulai perjalanan karier ke Jepang lewat jalur ini?
Kalau kamu masih baru dan belum bisa bahasa Jepang sama sekali, jangan khawatir! Di Sinar Wiesa tersedia program persiapan khusus Tokutei Ginou dari nol untuk kamu yang ingin mulai langkah awal ke Negeri Sakura!